Pasar konvensional VS Pasar moderen
Pasar merupakan kata yang tidak asing lagi dikehidupan kita. Pasar merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli. definisi pasar selalu dibatasi oleh anggapan yang menyatakan antara oembeli dan pejual harus bertemu secara langsung untuk mengadakan interaksi jual beli. Namun, pengertian tersebut tidaklah sepenuhnya benar karena seiring kemajuan teknologi, internet, atau malah hanya dengan surat. Pembeli dan penjual tidak bertemu secara langsung, mereka dapat saja berada di tempat yang berbeda at
au berjauhan. Artinya, dalam proses pembentukan pasar, hanya dibutuhkan adanya penjual, pembeli, dan barang yang diperjualbelikan serta adanya kesepakatan antara penjual dan pembeli.
Pasar konvensional (tradisional)
Pasar konvensional merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli serta ditandai dengan adanya transaksi penjual pembeli secara langsung dan biasanya ada proses tawar-menawar.
pasar konvensional memiliki ciri-ciri sbb:
- adanya tawar menawar
- rata-rata bertempat di lapangan atau tempat terbuka
- panas
- bau yang khas pasar (amis, sampah, bau keringet dll)
- rata-rata kalangan menengah kebawah
- kalau musim hujan seringnya bacek atau banjir
- telihat semerawut (agak berantakan)
- dll
ini adalah sainagan dari pasar konvensional. dari tempat sampai harga dan orang-orang yang ada disana berbeda dengan yang ada di pasar konvensional
pasar moderen memiliki ciri-ciri sbb:
- barang-barang harga sudah pas (tidak dapat ditawar lagi)
- berada di dalam ruangan
- adem sejuk (secara ada AC)
- bau wangi (ada pengharum ruangan)
- rata-rata kalangan menengah ke atas
- bebas hujan
- tertata rapih
- dll
banyak cara agar pasar konvensional tidak kalah saing dengan pasar moderen dengan cara :
- membangun pasar konvensional agar lebih nyaman.
- membuat pasar lebih mudah dijangkau masyarakat.
- keamanan pasar konvensional harus dijaga pihak yang tepat .
npm : 10108457
kelas : 2ka12
2 komentar:
Keren sob
www.kiostiket.com
Ini yg di cari²👍
Posting Komentar